Skip to main content

Setelah hari itu

 

 

Waktu dimana aku bisa tersenyum dengan alasan yang sama. 

Pagi dimana aku ingin bangun dan pergi untuk bertemu orang yang sama.

Ada dia di ruangan itu.

Wangi parfumnya membekas setiap dia lewat meja ini.

Sesekali melempar pandang, atau sekedar tersenyum dalam diam dari kejauhan.

Ah, dia masih disitu.

Mendebarkan hati ini lagi, ketika kukira sudah mati rasa.

Tidak sulit untuk menyimpan semua rahasia ini.

Kupikir aku sangat bahagia di waktu itu.

Lalu kemudian, dia tidak ada di situ.

Anehnya, aku tetap tersenyum.

Karena nyatanya semua itu sulit untuk dilupakan.

 

Untuk segala kenangan yang pernah hadir di ruang itu, aku tinggal pergi hari ini.

Dia tidak ada lagi disitu.

Begitu juga aku. 


Comments